Terdapat pandangan luas dalam masyarakat yang menyebutkan bahwa perempuan saat haid tidak seharusnya berolahraga. Akan tetapi, pemikiran ini dapat disebut sebagai kesalahpahaman. Secara medis justru direkomendasikan agar perempuan yang tengah menjalani siklus bulanan mereka terus aktif berolahraga. Berbagai keuntungan dapat diraih dengan cara mempertahankan gerakan tubuh Anda. Meski demikian, ada jenis-jenis olahraga tertentu yang dipersilakan bagi Anda untuk tetap bugar sementara periode haid.
Menurut Hello Sehat, ternyata Anda bisa memanfaatkan kegiatan berjalan kaki saat mengalami haid agar tubuh tetap aktif. Selain memberikan manfaat bagi otot di area kakimu, ini juga membantu menjaga suasana hatimu tetap stabil. Pada fase pramenstruasi serta beberapa hari awal periode menstruasimu, biasanya kontraksi dan rasa sakitnya membuat perubahan emosi menjadi lebih mudah. Meskipun tidak setiap orang merasakan hal tersebut sama persis, namun disarankan kamu mencoba rutinitas jalan kaki sebagai alternatif.
Kemudian anda bisa mencoba untuk melakukan gerakan senam ringan agar menstimulasi tubuh untuk tetap bergerak. Pastikan anda juga memilih gerakan yang tidak terlalu berat seperti melompat. Sebab, anda hanya perlu untuk menggerakkan tubuh agar tetap menjaga sirkulasi peredaran darah di tubuh tetap lancar. Pastikan juga untuk tidak memakan waktu yang lama. Durasi 10-15 menit adalah waktu yang tepat untuk anda melakukan gerakan senam selama siklus haid.
Selain itu, Anda masih boleh melakoni pose yoga serta pilates saat sedang haid. Aktivitas meregangkan badan seperti pada kedua olahraga ini akan memfasilitasi kebugaran fisik sambil meredam stres. Ditunjang oleh lingkungan damai beserta lagu lembut yang menciptakan nuansa romantis dalam latihan Anda. Meski begitu, lebih baik hindarilah posisi headstand atau handstands karena hal tersebut mungkin saja menghalangi aliran bulanan dan mendatangkan risiko tak terduga.
Anda harus mengevaluasi pula jenis kegiatan yang direncanakan bersama dengan periode menstruasi Anda. Lebih baik lagi jika Anda menjadwalkannya pada akhir masa haid. Hal ini dikarenakan banyak kasus dimana wanita merasakan kram dan rasa sakit yang cukup parah di awal siklus mereka, hal tersebut dapat menghambat rutinitas harian. Meski demikian, tidak seluruh individu memiliki pengalaman serupa; beberapa orang justru bisa melanjutkan aktifitas tanpa merasakan gejolak signifikan meskipun sedang dalam fase menstruasi pertama kali.
Selanjutnya, Anda harus mempertimbangkan pilihan pakaian saat berolahraga sewaktu haid. Jangan pakai celana senam dengan warna cerah agar mencegah masalah tak terduga. Memilih item dalam nuansa gelap bisa membuat Anda merasa lebih tenang selama aktivitas fisik tersebut. Tambahan lagi, kenakan perlengkapan olahraga yang pas tanpa sempit supaya pernafasan tetap baik sepanjang latihan dilakukan.
Komentar