Pemeran Utama Omara Esteghlal juga menyampaikan ungkapan duka atas wafatnya Titiek Puspa.
Sebagai musisi ternama di Indonesia, Titiek Puspa dianggap sebagai sosok penting oleh Omara.
Dia mengamati Titiek Puspa berhasil mempersatukan bangsa Indonesia dengan lagu-lagunya yang telah menjadi ikon.
“Ya, saya mengekspresikan belasungkawa kepada keluarga mereka, tentu saja dia merupakan figur yang sangat berarti untuk negeri kita dan telah membantu menyatukan bangsa,” ungkap Omara Esteghlal saat ditemui di daerah Kuningan, Jakarta Selatan, pada hari Kamis tanggal 10 April 2025.
Semoga perasaan cinta yang dimiliki oleh banyak orang terhadapnya akan mengantarkannya kepada hal-hal baik.
Omara juga menyatakan dirinya sebagai seorang pemujanya Titiek Puspa selama dia masih hidup.
“Tentu saja, siapa yang tidak memiliki kenangan dengan Eyang Titiek Puspa? Itulah sebabnya tadi saya katakan bahwa semua orang memiliki hubungan dengan beliau, entah langsung maupun tidak langsung. Rasa cinta ini justru mengikat persatuan bangsa Indonesia,” paparnya.
“Harapannya adalah dia akan diletakkan di tempat yang paling menawan,” ujarnya.
Sebagai informasi, anak pertama Titiek Puspa, Petty Tunjungsari mengungkapkan awal mula ibundanya sakit.
Dia menceritakan bahwa awal dari insiden itu terjadi ketika Titiek Puspa tengah mengikuti proses pengambilan gambar dalam sebuah acara TV pada tanggal 26 Maret 2025.
“Pukul 20:00, saat Ibu Titiek Puspa tengah mengakhiri rekaman di Lapor Pak Trans 7, dia pingsan pada pukul 20:30,” demikian kata Petty Tunjungsari di RS Medistra.
Sebelum peristiwa itu terjadi, Titiek Puspa sudah mengakhiri sejumlah bagian dalam acara tersebut.
“Saya bersyukur telah menuntaskan tiga bagian. Segera setelah itu, saya mengucapkan terima kasih kepada tim Trans 7 yang dengan cepat mengantarkan Bu Titiek Puspa ke Medistra,” tambahnya.
Komentar