Jakarta, IDN Times
– Kementerian Perhubungan (Kemenhub) sekali lagi menawarkan tiket kapal laut tanpa biaya pada masa mudik Lebaran tahun 2025 menuju berbagai daerah di Indonesia. Agar mempermudah warga yang ingin pulang pasca perayaan Idulfitri, Kemenhub mendorong publik agar menggunakan kesempatan ini dengan baik.
“Hingga kini, sisa tiket perjalanan pulang gratis melalui jalur laut dengan berangkat antara 5 sampai 15 April 2025 masih mencapai angka 2.347 tiket. Kita dihimbau agar masyarakat bisa menggunakan kesempatan ini sebelum jumlah tersebut terpakai semua,” kata Direktur Jenderal Perhubungan Laut, Antoni Arif Priadi, seperti dilansir pada hari Minggu (6/4/2025).
1. Beberapa penyedia layanan kapal laut menyediakan tiket gratis.
Antoni menyebutkan bahwa tiket kapal ferry gratis ini disediakan oleh beberapa perusahaan operasional termasuk PT Pelni (Persero), PT ASDP Indonesia Ferry (Persero), serta PT Sakti Inti Makmur.
Terdapat total 22 trayek ke sejumlah wilayah yang dapat dimanfaatkan oleh masyarakat secara cuma-cuma atau gratis.
2. Rincian jalur pelayaran kapal laut tanpa biaya
Berikut ini adalah 22 rute yang dimaksud:
- Balohan – Ulee Lheue
- Bitung – Ternante
- Fak Fak – Sorong
- Garongkong – Batulicin
- Jangkar – Kalianget
- Kalianget – Jangkar
- Kangean – Sapeken
- Lamteng – Ulee Lheue
- Luwuk – Saiyong
- Pamatata – Bira
- Pulau Banyak – Singkil
- Raas – Sapudi
- Raas – Jangkar
- Raas – Kalianget
- Saiyong – Luwuk
- Sapudi – Raas
- Sapudi – Jangkar
- Sapudi – Kalianget
- Sinabang – Labuan Haji
- Sinabang – Calang
- Sinabang – Singkil
- Sorong – Manokwari
3. Bagaimana Mendapat Tiket Gratis Untuk Perjalanan Kapal Laut
Antoni juga menyebutkan bahwa publik bisa mendaftarkan diri untuk mendapatkan tiket kapal laut gratis via situs web tersebut.
https://nusantara.kemenhub.go.id/
.
Di samping itu, publik juga bisa menghubungi tiga wakil dari penyedia layanan kapal tersebut di area operasional mereka masing-masing.
Antoni menginginkan agar program tiket kapal laut tanpa biaya bisa diadakan lagi di masa depan.
“Harapannya, program ini dapat berlanjut dengan peningkatan di berbagai aspek seperti jumlah tiket, mutu pelayanan, sampai rute operasional,” katanya.
Komentar