,
Jakarta
–
Gempa
Berkekuatan magnitudo 5,1 menggoncangkan perairan di area Kepulauan Sangihe, Sulawesi Utara, pada hari Rabu dini hari, tanggal 9 April 2025. Badan Meterologi, Klimatologi, dan Geofisika (
BMKG
Menurut pernyataan tersebut, gempa yang dideteksi pukul 02.25 WIB tadi berlokasi di lautan, kurang lebih 126 km ke arah northwest dari Tahuna, Kepulauan Sangihe.
Direktur Guncangan Bumi dan Tsunami di BMKG, Daryono, menyebut bahwa gempa itu termasuk dalam kategori dangkal dengan kedalaman sekitar 24 kilometer. Gerakan yang dialami berupa jenis geser-mendaki atau up down slip.
oblique-thrust
“Terbentuk karena proses subduksi plat,” ujarnya dalam pernyataan resmi pada hari Rabu pagi.
Merujuk catatan BMKG, lindu tersebut dirasakan dengan skala intensitas III MMI di daerah Tahuna. Getarannya dirasakan warga dari dalam rumah seakan ada truk yang lewat. Tim BMKG sempat mencatat gempa susulan berkekuatan M3,9 pada 02.56 WIB, atau setengah jam setelah insiden pertama.
“Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempai ini tidak berpotensi tsunami,” ucap Daryono.
Dia mengimbau masyarakat di lokasi gempa tetap tenang dan selalu memantau informasi dari BMKG. Ada juga imbauan untuk menghindari bangunan yang retak atau rusak. “Pastikan bangunan tempat tinggal anda cukup tahan gempa, serta tidak ada kerusakan akibat getaran,” katanya.
Komentar