Timnas Harimau Malaya dipandang perlu mengembalikan diri ke ‘tempat asli’ mereka di Stadion Nasional Bukit Jalil (SNBJ) guna mempersiapkan laga berkesimpulan Kualifikasi Piala Asia 2027 kontra Vietnam pada bulan Juni mendatang.
Demikian yang dijelaskan oleh analis sepak bola lokal, Zulakbal Abd Karim.
Zulakbal berpendapat bahwa tindakan tersebut pasti akan meningkatkan jumlah pendukung untuk tim nasional, yang pada gilirannya akan mendorong skuat besutan Peter Cklamovski lebih termotivasi untuk mendapatkan kemenangan.
Sosok yang juga merupakan Pelatih Elit Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC) menjelaskan bahwa SNBJ yang selama ini menjadi ‘tempat suci’ bagi timnas, punya ‘aura’ tersendiri.
Terlebih lagi ketika membahas laga pada tingkat internasional.
Ia menambahkan, ‘Bukan berarti lokasi di luar sana, seperti ketika bertanding melawan Nepal di Stadion Sultan Ibrahim (SSI), kurang mempunyai semangat,’ katanya.
Tidak ada keraguan bahwa para pemain senang bermain di SSI, tempat yang dilengkapi dengan fasilitas paling modern.
Saya cemas jika acara ini digelar di SSI, bisa jadi terdapat pandangan negatif yang berpotensi mengurangi kedatangan para pendukung sepak bola karena kami benar-benar mengharapkan mereka hadir untuk memberikan dukungan.
Bila laga diselenggarakan di SNBJ, saya yakin jumlah penggemar yang hadir akan bertambah.
Pemain lokal tentu berharap ada jumlah pendukung yang lebih besar untuk laga vital semacam ini.
Lokasi SNBJ juga terletak secara strategis karena berada di pusat area, sedangkan SSI ada di bagian pinggir.
Seharusnya, pertandingan tim nasional dilangsungkan di stadion yang telah menjadi kebiasaan kita, mirip dengan timnas Inggris yang kerap bertarung di Wembley.
Sebagaimana telah disebutkan, pada babak kualifikasi Piala Asia 2027, tim nasional sepak bola Malaysia berada di Grup F bersama dengan Vietnam, Nepal, serta Laos.
Pada pertandingan pembukaan, Malaysia berhasil menaklukkan Nepal dengan skor 2-0.
Akan tetapi, keberhasilan itu tidak menjadikan Harimau Malaya berada di posisi teratas klasemen sementara.
Sebab itu, tempat tersebut diambil alih oleh Vietnam yang berhasil menaklukkan Laos dengan skor 5-0.
Walaupun kedua tim memiliki jumlah poin yang sama yaitu 3, Vietnam unggul dalam perbedaan gol dibandingkan dengan Malaysia.
Berikut ini adalah informasinya, pada akhirnya hanya sang pemenang dari masing-masing grup yang akan memperoleh kesempatan untuk maju ke babak final Piala Asia 2027 di Arab Saudi.
Vietnam serta Malaysia diprediksi menjadi tim unggulan untuk berlaga di Piala Asia 2027 ketimbang Nepal dan Laos.
Menggembirakan, Vietnam dan Malaysia bakal bersaing di pertandingan kedua yang jadwalannya menyambangi tanggal 10 Juni nanti.
Rapat awal itu akan berlangsung di kantor utama Malaysia.
Pada pertemuan keduanya, Vietnam akan menjadi tuan rumah bagi Malaysia pada tanggal 31 Maret 2026.
Tentu saja menarik untuk dilihat, apakah Malaysia memang akan menggunakan SNBJ untuk menghadapi Vietnam?
Komentar