animals culture nature wild animals wildlife
Beranda / wildlife / 5 Keajaiban Pelatuk Jambul: Si Kecil yang Bisa Memotong Pohon Dua Kali Lebih Cepat!

5 Keajaiban Pelatuk Jambul: Si Kecil yang Bisa Memotong Pohon Dua Kali Lebih Cepat!

5 Keajaiban Pelatuk Jambul: Si Kecil yang Bisa Memotong Pohon Dua Kali Lebih Cepat!

Umumnya, burung-burung yang terbang di sekitar Indonesia tidak berjauhan dengan jenis merpati, elang, untel, serta burung layang-layang. Namun, apabila kita menjelajahi area lain, akan ada peluang untuk bertemu spesies burung yang lebih langka dan istimewa misalnya.
Dryocopus pileatus
Atau pelatuk bergundul. Sesuai dengan namanya, burung ini menampilkan gUNDulan yang mengembang di atas kepala. Gundalan itu pun berwarna merah terang yang cukup mencolok.

Bukan hanya buah jambunya saja, ternyata hewan ini pun memiliki keterampilan istimewa dimana dia dapat membuat lubang pada kayu menggunakan paruh besarnya. Pelatuk jambul sering kali terlihat di kebun dan sekitar permukiman penduduk. Sebab itu pula, mereka menjadi salah satu musuh alamiah dari hama yang disenangi oleh banyak orang. Apakah Anda telah mengerti informasi-informasi tadi? Bila belum, maka Anda perlu membaca artikel ini secara cermat!

1. Mempunyai buah jambul dengan warna merah yang menjadi tandanya khususnya

Apabila diamati, burung berpanjang sekitar 40 sentimeter dan lebar sayap 75 sentimeter ini menunjukkan beberapa fitur unik. Pertama-tama, terdapat kombinasi tiga warna cerah yakni hitam, putih, serta merah pada tubuhnya. Selanjutnya, hewan tersebut memiliki postur ramping, memanjang, dan cukup besar dengan berat mencapai 300 gram. Yang terakhir, binatang ini dilengkapi dengan tonjolan kepala atau jambul bermacam merah yang menjorok ke atas. Tonjolan kepala itu menjadi penanda utama yang membuat burung ini dapat diidentifikasi secara mudah dan dibedakan dari jenis pleci lainnya.

2. Bagian belakang mulutnya amat kokoh dan tangguh.

7 Karakteristik Orang yang Susah Buang Benda Tertentu, Menurut Ilmu Psikologi

Dilansir
NatureWorks,
Pelatuk jambul diketahui memiliki paruh tajam, panjang, serta begitu kokoh. Kekuatannya membuat paruh ini dapat mengebor kayu dengan mudah, termasuk membongkar pohon kecil hingga terpisah menjadi dua. Umumnya, perilaku bor dan penggerus itu dilakukan sebagai cara untuk mendapatkan makanan berupa serangga kecil seperti semut atau larva.

Bukan hanya bergantung pada paruhnya untuk membuat lobang di pohon, hewan ini juga dilengkapi dengan lidah yang panjang dan lentur. Di sini, pelatuk jambul akan menyodorkan lidahnya ke dalam lubang pohon tersebut. Karena ukuran yang cukup panjang, teksturnya lengket serta kemampuan berkelok-keloknya, pelatuk jambul dapat dengan mudah mencari, menangkap, dan memakan serangga. Tak sekadar di pohon yang masih segar, kadang kala pelatuk jambul pun mencari makanannya di kayu pohon yang telah layu atau bahkan busuk.

3. Burung pelakik tidak termasuk jenis yang melakukan perpindahan musiman.

Laman
BirdLilfe DataZone
menginformasikan bahwa pelatuk jambul tidak termasuk jenis burung yang melakukan perpindahan musiman. Ini berarti hewan tersebut akan tinggal dalam suatu area tertentu tanpa bermigrasi ke tempat lain. Akibat dari kondisi itu, jumlah populasi mereka hanya berkonsentrasi di satu zona, yakni area Amerika Utara dengan vegetasi pohon-pohon rimbun. Beruntungnya, kelompok populasi pelatuk jambul tetap banyak, malah angka individunya semakin bertambah. Sebab alasan tersebut, spesies ini dikelompokkan sebagai
least concern
atau dengan risiko rendah yang berarti bahwa ia tidak menghadapi ancaman kepunahan dalam jangka pendek.

4. Dapat ditemui dari hutan hingga daerah permukiman

Perhatikan Baik-Baik! Makna Nyata Isyaratlampu Sein pada Bis Saat Melintas dan Menyalip

Burung pelakelak memiliki kemampuan penyesuaian diri yang luar biasa dan dapat bertahan dengan mudah dalam beragam jenis lingkungan. Burung tersebut kerapkali ditemukan di hutan-hutan, daerah lembab, sekitar Sungai-sungai, lahan-lahan pertanian, kebun-kebun, pohon-pohon, kawasan berserakan pepohonan, termasuk wilayah permukiman yang ramai aktifitas oleh manusia. Selain itu, burung ini kurang menunjukkan ketakutan pada manusia; mereka cenderung tetap diam bahkan tanpa menghindar saat tidak disentuh, diganggu, atau dipicu untuk melarikan diri.

Menariknya, pelatuk jambul adalah hewan yang memiliki sifat territorial dan cenderung agresif terhadap spesies lain. Bahkan, mereka tidak segan-segan untuk menggunakan berbagai metode seperti bersuara keras, mendorong, membuka sayap lebar-lebar, bahkan mengejar pelatuk lain yang mencoba masuk ke area mereka. Menjadi lebih unik lagi, betina biasanya lebih ganas dibandingkan jantan ketika melindungi daerah milik mereka sendiri, hal itu pun sangat jelas terlihat.
AviBase.

5. Dapat berfungsi sebagai pengendali serangga hama yang cukup ampuh

Sebagai pemakan serangga secara umum, pelatuk jambul berperan sebagai pengendali hama alami yang sangat efisien, tentu saja ini menjadi jelas.
iNaturalist.
Pada kesempatan ini, dia menolong para pertanian untuk mengendalikan belalang, kumbang, ataupun ulat yang biasanya merusak daun, buah, atau bunga. Sehubungan dengan hal tersebut, petani dapat terhindarkan dari hasil tanaman yang buruk serta kerugian finansial besar-besaran. Karenanya pula, pelatuk jambul dikenali sebagai salah satu mitra vital bagi petani karena peranannya amat berharga dalam mendukung kelangsungan hidup umat manusia.

Meskipun benar-benar khas dan mempesona, sayang sekali tapacule atau pelatuk jambul tidak dapat ditemui di area Indonesia. Sekarang, Anda hanya bisa menyaksikan jenis burung ini melalui gambar, ilustrasi, serta rekaman video yang beredar online. Namun demikian, itu tidak meredupkan realitas bahwa tapacule adalah hewan dengan penampilan luar biasa. Ia mencirikan diri sebagai organisme dengan karakteristik fizikal, perilaku, serta kapabilitas yang jarang terdapat pada ragam aves lainnya.

Orang yang Lebih Suka TikTok dari Instagram Memiliki 7 Karakteristik Pribadiunik: Apa Sajakah Itu?

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

WP2Social Auto Publish Powered By : XYZScripts.com