Kareba Nusantara
,
Jakarta
–
Overtourism
Menjadi tantangan besar untuk berbagai tujuan wisata terkenal global. Sebagaimana dikutip dari
Sustainable Travel,
Besarannya jumlah pelancong dalam suatu destinasi pariwisata dapat menyebabkan dampak buruk, misalnya meningkatnya padatnya populasi manusia, hancurnya alam sekitar dan jaringan ekologinya, terbatasnya sarana prasarana, rendahnya mutu kehidupan warga setempat, pertentangan atas sumber daya, serta kurang memadainya pengalaman bagi para tamu yang berkunjung.
Selain merugikan lingkungan, kondisi tersebut juga menyebabkan biaya yang perlu dikeluarkan oleh para pengunjung menjadi lebih tinggi. Ini disebabkan adanya beberapa tempat wisata populer, terutama di Eropa, yang menerapkan pajak kepada turis dan membatasi jumlah kedatangan wisatawan demi mengurangi volume tamu.
Jika tidak mau mengalami overtourism, berikut adalah beberapa poin yang perlu diperhatikan:
destinasi wisata
pilihan alternatif yang kurang terjamah, sebagaimana dijelaskan dalam Independent.
1. Albania
Gunung-gunung setinggi langit, pantai-pantai cantik, dan pulau-pulau menggoda di Laut Ionia. Negara ini dikenal dengan keragaman pemandangan alami yang spektakuler meski dalam ukuran tanah yang relatif sempit. Daerah terkenal sebagai Albania Riviera ini cocok bagi mereka yang ingin bersantai saat musim liburan, dikarenakan jumlah kunjungan turis masih cukup jarang. Jika berkunjung kesana, pastikan Anda tidak melewatkan Taman Nasional Theth untuk melakukan perjalanan mendaki yang menyejukkan serta disuguhi panorama fantastis seperti ‘blue eye’, sebuah mata air biru yang berasal dari goa batu karst.
Di dekat Taman Nasional Theth, wisatawan bisa menjelajahi Pegunungan Alpen Albania di sebelah barat Semenanjung Balkan, yang merupakan bagian dari Rantai Gunung Dinari. Daerah tersebut mempersembahkan pegunungan curam dengan lembah-lembah berwarna hijau dan dipenuhi oleh bunga-bunga musim semi yang mengembang. Sementara itu, di Tirana, pengunjung bakal mendapati ragam arsitektur kotanya yang unik, mulai dari Piramida Tirana, Masjid Namazgah, sampai Rumah daun-daunan (House of Leaves).
2. Oman
Oman, sebuah negeri di kawasan Timur Tengah, mengekspose keindahan padang pasir, pantai yang memesona, serta gunung-gunung tanpa banyak diketahui oleh wisatawan. Untuk menjaga warisan budaya dan adat istiadatnya, Oman lebih memilih untuk tidak mengembangkan arsitektur bertingkat tinggi atau skyscraper. Sebaliknya, mereka mendesain struktur baru dengan gaya neo-Islami, contohnya adalah Masjid Agung Sultan Qaboos beserta Balai Opera Istana Royal di ibu kota, Muscat.
Datangi pegunungan Jebel Akhdar gunakan menikmati bunga mawar damask berwarna pink saat musim semi, sedangkan Jebel Shams memiliki Wadi Ghul yang dikenal sebagai Grand Canyon dari Arab dan menjadi habitat bagi elang Mesir yang mengitari kampung-kampung berbentuk lumpur tanpa perawatan. Pastikan juga menyempatkan diri ke Musandam Peninsula, suatu daerah dengan teluk mirip fiord yang cantik.
3. Sulawesi, Indonesia
Bali hanyalah satu dari sekian banyak tujuan pariwisata di Indonesia. Terdapat berbagai pilihan tempat lainnya selain Pulau Dewata, seperti halnya Sulawesi misalnya. Sebagai pulau ke-11 terbesar di planet ini, Sulawesi menyimpan ribuan kilometer tepi pantai yang tak kalah memukau dibandingkan Bali, namun semua itu dikunjungi oleh jumlah pengunjung yang relatif lebih sedikit.
Misalkan di Sulawesi Selatan, ada Pantai
Tanjung Bira
Dengan pantai berpasir putih seperti tulang gigi dan pohon kelapa menghiasi tepinya. Kemudian, menjelajahi Bunaken untuk menikmati terumbu karang warna-warna cerah bersama lebih dari dua ribu jenis ikan. Di samping itu, dataran tinggi Tana Toraja menjadi tempat kediaman suku Toraja yang ternama karena pemakaman mereka yang dibuat dari batu dengan peti dimasukkan secara tumpangan.
4. Zimbabwe
Zimbabwe menjadi pilihan yang lebih damai untuk petualangan safari di Afrika. Di sana, Anda bisa mengamatili hewan liarnya secara lebih bebas daripada banyak daerah lainnya di benua ini. Taman Nasional Hwange merentangi area seluas 14.600 kilometer persegi dan berdiri sebagai konservasi terbesar di Zimbabwe serta salah satu taman nasional terkini di Benua Hitam. Selain itu, ada juga Air Terjun Victoria; sebuah destinasi wajib bagi siapa pun yang berkunjung ke Zimbabwe.
Banyak petualangan dalam cerita terjadi di negera yang dikenal sebagai Tanah Negara Kuno Terkikis, dengan sebagian besar dari mereka bermula dan berakhir di kota Harare. Area tersebut menawarkan jalanan luas nan indah dipenuhi pepohonan jacaranda. Jangan lupa mampir ke Galeri Nasional untuk melihat koleksi foto-foto, patung-patung, lukisan-lukisan, serta dokumen-dokumen penting milik negara.
NIA NUR FADILLAH | PERJALANAN BERKELanjUTan | SENDIRI
3 Sebab Kenapa Kegilaan Berwisata Dapat Membahayakan Tempat Tujuan wisata
Komentar